Desa Karangjambu, Kecamatan Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, telah melaksanakan program sanitasi penting yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat. Program ini bertujuan untuk mengurangi praktik Buang Air Besar (BAB) sembarangan dengan menyediakan fasilitas sanitasi yang memadai, termasuk pembuatan septitank dan kamar mandi.
Alokasi Dana untuk program ini berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang disalurkan melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (DINRUMKIM) Kabupaten Purbalingga. Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp 500.000.000. Dana tersebut akan digunakan untuk membangun fasilitas sanitasi yang akan diberikan kepada 50 Daftar Penerima Manfaat (DPM) yang tersebar di seluruh wilayah Desa Karangjambu.
Program ini meliputi pembangunan septitank dan kamar mandi bagi warga yang belum memiliki fasilitas sanitasi yang layak. Setiap penerima manfaat akan mendapatkan fasilitas sanitasi yang dirancang sesuai standar kesehatan untuk memastikan pembuangan limbah yang aman dan higienis.
Sasaran utama program ini adalah 50 kepala keluarga yang terdaftar sebagai penerima manfaat. Tujuan dari program ini adalah untuk mengatasi masalah BAB sembarangan yang masih menjadi praktik di beberapa daerah di Desa Karangjambu. Dengan adanya fasilitas sanitasi yang memadai, diharapkan kualitas kesehatan masyarakat dapat meningkat dan lingkungan desa menjadi lebih bersih dan sehat.
Kepala Desa Karangjambu, Suwarto, menyatakan bahwa program ini adalah langkah konkret dalam meningkatkan kualitas hidup warga desa. Beliau menekankan pentingnya sanitasi yang baik sebagai dasar dari kesehatan masyarakat.
"Kami sangat bersyukur atas dukungan dari DAK dan DINRUMKIM Kabupaten Purbalingga untuk program ini. Dengan adanya fasilitas sanitasi yang memadai, kami berharap dapat mengurangi praktik BAB sembarangan dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan," ujar Suwarto.
Pelaksanaan program ini melibatkan kerjasama antara pemerintah desa, DINRUMKIM, dan masyarakat setempat. Pembangunan fasilitas sanitasi dilakukan dengan melibatkan tenaga kerja lokal untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan rasa memiliki terhadap fasilitas yang dibangun.
Selain itu, program ini juga dilengkapi dengan edukasi tentang pentingnya sanitasi yang baik dan cara menjaga kebersihan lingkungan. Masyarakat diberikan informasi tentang dampak negatif dari BAB sembarangan dan manfaat dari penggunaan fasilitas sanitasi yang layak.
Dengan terlaksananya program sanitasi ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan desa yang lebih bersih dan sehat. Penurunan kasus penyakit yang disebabkan oleh sanitasi yang buruk, seperti diare dan infeksi saluran pencernaan, juga diharapkan menjadi salah satu hasil positif dari program ini.
Desa Karangjambu berharap program ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Purbalingga dalam upaya meningkatkan sanitasi dan kesehatan lingkungan. Selain itu, keberhasilan program ini diharapkan dapat menarik lebih banyak dukungan dan pendanaan untuk program-program serupa di masa depan.
Pelaksanaan Program Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk sanitasi di Desa Karangjambu merupakan langkah maju yang signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat. Dengan dukungan dari DAK melalui DINRUMKIM Kabupaten Purbalingga, program ini diharapkan dapat membawa perubahan positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat Desa Karangjambu. Kepala Desa Karangjambu, Suwarto, mengapresiasi semua pihak yang terlibat dan berharap program ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi seluruh warga desa.
Editor by Bagian Informasi Desa Karangjambu